Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah “Turbulensi”. Turbulensi merupakan kondisi di mana pesawat dalam kondisi tidak stabil atau mengalami pergerakan yang acak dalam setiap waktu. Jika kondisi ini terjadi, maka kamu diwajibkan untuk segera mengenakan sabuk pengaman, karena kamu akan merasakan guncangan di dalam pesawat.
Meskipun memang kamu sudah sering naik pesawat. Nyatanya masih banyak loh orang yang takut saat kondisi ini terjadi. Agar semua kecemasan dan ketakutan tidak terus menghantui, kamu bisa mengenal lebih dalam fakta tentang turbulensi dari ulasan berikut ini:
Turbulensi Tidak Akan Menyebabkan Pesawat Kecelakaan
Turbulensi dibagi menjadi tiga yakni ringan, sedang dan berat. Pembagian turbulensi tadi menurut seorang pilot berpengalaman dari maskapai British Airways, Steve Allright. Dalam turbulensi ringan seorang pilot hanya akan merasakan sedikit guncangan sama seperti sedang naik mobil. Sedangkan kategori sedang akan membuat pesawat melenceng 3-6 meter dari rute sesungguhnya.
Turbulensi dibagi menjadi tiga yakni ringan, sedang dan berat. Pembagian turbulensi tadi menurut seorang pilot berpengalaman dari maskapai British Airways, Steve Allright. Dalam turbulensi ringan seorang pilot hanya akan merasakan sedikit guncangan sama seperti sedang naik mobil. Sedangkan kategori sedang akan membuat pesawat melenceng 3-6 meter dari rute sesungguhnya.
Lalu turbulensi berat bisa menyebabkan pesawat terbang menyimpang hingga ketinggian 30 meter dengan guncangan yang hebat. Jika mengalami turbulensi ini memang sangat tidak nyaman namun tidak berbahaya.
Jadi, jika kamu sudah reservasi tiket Air Asia, Garuda Indonesia, Sriwijaya Air ataupun maskapai penerbangan lainnya tidak perlu terlalu takut akan turbulensi ya!
Mematuhi Tanda Penggunaan Sabuk Pengaman
Bersikap tenang dan patuhi tanda memakai sabuk keselamatan yang dinyalakan oleh pilot jadi salah satu cara paling efektif jika terjadi turbulensi. Hal ini sangat sederhana namun efektif untuk menekan angka cedera saat terjadi turbulensi. Mengenakan sabuk pengamanan sangat penting, jika kamu tidak ingin cedera saat pesawat mulai berguncang.
Bersikap tenang dan patuhi tanda memakai sabuk keselamatan yang dinyalakan oleh pilot jadi salah satu cara paling efektif jika terjadi turbulensi. Hal ini sangat sederhana namun efektif untuk menekan angka cedera saat terjadi turbulensi. Mengenakan sabuk pengamanan sangat penting, jika kamu tidak ingin cedera saat pesawat mulai berguncang.
Turbulensi Sangat Umum Terjadi
Penyebab turbulensi biasanya adalah angin, badai, jet stream, daerah dekat pegunungan ataupun faktor-faktor lainnya. Kejadian turbulensi sangat umum terjadi dalam dunia penerbangan. Bisa dibilang saat pesawat terbang mengalami turbulensi, sama saja dengan keadaan penumpang yang naik mobil dan melewati gundukan.
Penyebab turbulensi biasanya adalah angin, badai, jet stream, daerah dekat pegunungan ataupun faktor-faktor lainnya. Kejadian turbulensi sangat umum terjadi dalam dunia penerbangan. Bisa dibilang saat pesawat terbang mengalami turbulensi, sama saja dengan keadaan penumpang yang naik mobil dan melewati gundukan.
Pilot Tahu Kapan Turbulensi Akan Terjadi
Kamu tidak perlu terlalu takut dengan turbulensi, karena biasanya pilot mengetahui dengan jelas kondisi cuaca yang ada di jalur penerbangannya meski itu masih jauh di depan. Laporan cuaca sebelum penerbangan, radar kokpit dan juga laporan dari pesawat lain yang melintasi daerah tersebut akan membantu pilot untuk mengetahui kapan turbulensi akan terjadi.
Kamu tidak perlu terlalu takut dengan turbulensi, karena biasanya pilot mengetahui dengan jelas kondisi cuaca yang ada di jalur penerbangannya meski itu masih jauh di depan. Laporan cuaca sebelum penerbangan, radar kokpit dan juga laporan dari pesawat lain yang melintasi daerah tersebut akan membantu pilot untuk mengetahui kapan turbulensi akan terjadi.
Berkat berbagai bantuan tersebut seorang pilot bisa mengetahui bahaya apa saja yang ada di depan mereka sehingga seorang pilot bisa mengaktifkan tanda sabuk pengaman untuk para penumpang dan awak pesawat jika sekiranya akan terjadi turbulensi.
Turbulensi Bisa Menyebabkan Cedera, namun Biasanya Jarang Terjadi
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Federasi Administrasi Penerbangan mengatakan bahwa setiap tahunnya memang selalu ada kasus turbulensi di berbagai negara. Bahkan dalam beberapa kasus menyebabkan awak pesawat terbang maupun penumpang terluka akibat situasi ini. Namun dari sekian banyak kasus cedera akibat turbulensi tersebut, dua pertiga di antara nya dialami oleh pramugari.
Pramugari yang mengalami cidera tersebut biasanya pramugari yang sibuk melayani penumpang sehingga tak jarang mereka telat memakai sabuk pengaman saat pesawat berbenturan dengan angin yang menyebabkan turbulensi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Federasi Administrasi Penerbangan mengatakan bahwa setiap tahunnya memang selalu ada kasus turbulensi di berbagai negara. Bahkan dalam beberapa kasus menyebabkan awak pesawat terbang maupun penumpang terluka akibat situasi ini. Namun dari sekian banyak kasus cedera akibat turbulensi tersebut, dua pertiga di antara nya dialami oleh pramugari.
Pramugari yang mengalami cidera tersebut biasanya pramugari yang sibuk melayani penumpang sehingga tak jarang mereka telat memakai sabuk pengaman saat pesawat berbenturan dengan angin yang menyebabkan turbulensi.
Pilot Dilatih untuk Menangani dengan Santai
Kamu tidak perlu terlalu takut, karena para pilot yang memiliki tugas menerbangkan pesawat telah dilatih untuk bisa menangani masalah turbulensi dengan santai. Sebelum melakukan penerbangan biasanya seorang pilot dengan teliti mempelajari pola cuaca dan memilih rute terbaik pada penerbangannya.
Kamu tidak perlu terlalu takut, karena para pilot yang memiliki tugas menerbangkan pesawat telah dilatih untuk bisa menangani masalah turbulensi dengan santai. Sebelum melakukan penerbangan biasanya seorang pilot dengan teliti mempelajari pola cuaca dan memilih rute terbaik pada penerbangannya.
Tapi terkadang turbulensi bisa juga terjadi tanpa bisa diprediksi. Namun, saat turbulensi seperti ini terjadi maka tugas pilot yang paling penting adalah menenangkan kecemasan para penumpang. Maka dari itu jika kamu sudah mendapatkan penerbangan termurah dan sudah reservasi tiket Air Asia, Lion Air, Garuda Indonesia, serta maskapai penerbangan lainnya, tidak perlu terlalu khawatir akan masalah turbulensi.
Jangan Memangku Anak Saat Turbulensi
Kamu sebaiknya lebih memperhatikan sang buah hati saat berada di pesawat terbang. Pasalnya, sang buah hati yang masih kecil bisa jadi objek yang paling rentan mengalami cedera saat turbulensi terjadi, terlebih lagi jika sang buah hati berada di dalam pangkuan orang tuanya.
Kamu sebaiknya lebih memperhatikan sang buah hati saat berada di pesawat terbang. Pasalnya, sang buah hati yang masih kecil bisa jadi objek yang paling rentan mengalami cedera saat turbulensi terjadi, terlebih lagi jika sang buah hati berada di dalam pangkuan orang tuanya.
Kejadian ini pernah menimpa seorang bayi perempuan pada penerbangan di Inggris beberapa waktu lalu. Bayi ini sedang dalam pangkuan saat turbulensi hebat terjadi pada pesawat yang mereka tumpangi. Namun naas saat itu tangan orang tuanya bergetar dan secara tidak sengaja melepas dekapannya hingga membuat bayi terpelanting.
Maka dari itu untuk mengurangi kejadian seperti itu terulang, Dewan Keselamatan Transportasi menyerukan bahwa bayi sebsiknya menggunakan sabuk pengaman yang dieratkan pada kursi khusus keselamatan.
Akan Ada Teknologi Baru yang Memungkinkan Pesawat Terhindar Dari Turbulensi
Wah ada kabar bagus ini dari dunia penerbangan karena nantinya akan ada teknologi baru yang dapat membantu pesawat untuk menghindari turbulensi. Jadi pada masa yang akan datang pesawat tidak perlu mengalami guncangan yang tidak nyaman tersebut.
Wah ada kabar bagus ini dari dunia penerbangan karena nantinya akan ada teknologi baru yang dapat membantu pesawat untuk menghindari turbulensi. Jadi pada masa yang akan datang pesawat tidak perlu mengalami guncangan yang tidak nyaman tersebut.
Teknologi ini akan hadir berupa laser ultraviolet yang nantinya memiliki fungsi untuk menembakkan semacam gelombang ke jalur pesawat yang akan dilewati sehingga udara di sana menjadi stabil. Dengan hadirnya alat ini, rute pesawat menjadi aman dari gangguan turbulensi. Jadi, kalau ada teknologi ini makin berani deh traveling ke mana pun dan berburu penerbangan termurah ke destinasi mana pun.
Tidak ada komentar